Angela diberi kejutan ulang tahun oleh ayahnya, Roger, dan pacarnya, Pete. Saat memotong kue ulangtahun, tanpa sengaja, tangannya tergores pisau. Angela segera dilarikan ke rumah sakit. Disana mereka bertemu dengan Father Lazano. Rumah sakit salah memberikan injeksi, luka Angela malah menjadi infeksi sehingga Angela mengalami kejang-kejang. Beberapa hari setelahnya, Angela pulang. Di tengah jalan, ia kerasukan dan merebut kemudi taxi yang dinaikinya. Ia mengalami kecelakaan dan dibawah ke rumah sakit lagi.
Hari ke-40, Angela menunjukkan tanda-tanda kematian. Mesin pendeteksi detak jantung tak menunjukkan denyut. Tapi tiba-tiba Angela kembali hidup. Malam harinya, ia menunjukkan keanehan. CCTV memperlihatkan rekaman Angela keluar dari kamarnya dan menuju box bayi. Ia terlihat hampir menenggelamkan salah satu bayi. Detektif yang bertugas memeriksanya juga tak disangka bunuh diri dengan menusukkan pecahan lampu pada matanya.
Father Lazano mulai curiga ada yang tidak beres dengan Angela, lantas mengirimnya ke rumah sakit jiwa. Keaadan bukannya tidak membaik. Angela menekan mental psikolog-nya, dr. Richards, dengan menceritakan masalah pribadi dokter itu dan di pagi harinya terjadi kericuhan masal pada pasien-pasien disana, salah satu diantaranya bunuh diri dengan kabel CCTV. Father Lazano melihat Angela berada di balik tembok tempat kejadian masal itu. Ia mendatangi kamar Angela dan mendengar Angela sedang bergumam memakai bahasa kuno. Ia segera.mengeluarkan Angela dari rumah sakit itu.
Kasus Angela di dengar Vatican. Cardinal Bruun sedang melihat rekaman CCTV Angela bersama Vicar Imani ketika mengungkapkan keinginannya menyembuhkan Angela. Ia bertolak ke Amerika untuk bertemu Angela, Pete, Roger dan Father Lozano. Bruun hendak melakukan pengusiran setan.
Angela tidak mau menelan hosti yang merupakan tubuh Kristus dan mengeluarkan tiga telur, lambang penghinaan terhadap Trinitas Mahakudus. Bruun sadar, bahwa Angela tidak hanya kerasukan. Angela sudah menjadi bagian dari kebangkitan antikristus. Bruun mengambil pisau untuk membunuhnya. Namun sebelum kesampaian, Angela meniru kebangkitan Kristus dan membuat ledakan api yang membunuh Pete, Roger dan Bruun. Angela sengaja membiarkan Father Lozano hidup agar menyampaikan berita pada Vatican bahwa era antikristus telah dimulai.
Distributor: Lionsgate, Pantelion Films
Para Pemain:
- Olivia Taylor Dudley sebagai Angela
- John Patrick Amedori sebagai Pete
- Dougray Scott sebagai Roger
- Michael Pena sebagai Father Lozano
- Peter Andersson sebagai Cardinal Mattias Bruun
- Djimon Hounsu sebagai Vicar Imani
0 komentar:
Posting Komentar